Feature
Telum connects: Apa yang membuat materi pers dikatakan ideal?
By Jessica Damiana
Meski begitu, para jurnalis merasa materi pers yang mereka terima tidak ditulis secara efektif. Raja Eben Lumbanrau dari BBC News (Jakarta) menyarankan agar profesional di bidang komunikasi mengikuti prinsip dasar penulisan rilis. ''Harus menjawab asdikamba, yaitu apa, di mana, kapan, siapa, mengapa dan bagaimana.'' Arfyana Citra dari Kontan juga mengingatkan para humas agar mereka selalu mengenalkan dirinya saat mengirimkan materi pers.
Sementara itu Redaktur Senior Mother & Baby Indonesia, Tifanny Warrantyasri, mengatakan press kit sebaiknya juga berisi foto resolusi tinggi dengan caption. Seorang jurnalis Indonesia yang berkerja untuk surat kabar Jepang, menjelaskan bahwa tidak masalah jika materi pers dikirim dalam bahasa Indonesia atau Inggris, karena yang penting adalah keakuratan data yang disampaikan.
Saksikan video selengkapnya melalui tautan ini.
More stories
Telum Media
Database
Jurnalis
Tiffany Warrantyasri
Senior Editor
Raja Eben Lumbanrau
Multimedia Broadcast Journalist
Kharishar Kahfi
Deputy Editor
Arfyana Citra Rahayu
Journalist
Rizki Akbar Hasan
Staff Reporter
Media
Telum Media
1 contact, 122 permintaan media
BBC News Jakarta
25 contacts, 2 permintaan media
Kontan
15 contacts, 17 permintaan media
The Jakarta Post
13 contacts, 14 permintaan media
Mother & Beyond Indonesia
10 contacts
The Asahi Shimbun Indonesia
3 contacts
Get in touch to hear more
Minta demoTelum Media
Peringatan
Lansiran email reguler yang menampilkan berita terbaru dan perpindahan dari industri media di seluruh Asia Pasifik
Berlangganan alert